SPM Sosialisasikan SPMI dan SOP Akreditasi Nasional

Seiring dengan beralihnya akreditasi
program studi dari BAN-PT ke Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM), maka banyak
variasi prosedur pengajuan akreditasi. Menindaklanjuti tantangan tersebut,
Divisi Akreditasi Nasional menyusun dan melakukan sosialisasi SOP Nomor 37
tentang Pendampingan Asesmen Lapangan dan SOP Nomor 38 tentang Unggah LED dan
LKPS ke LAM.
Sosialisasi SOP diadakan pada hari Kamis
tanggal 08 September 2022 secara daring melalui platform Zoom Cloud Meetings.
Bertha Yonata, S.Pd., MPd., bertindak sebagai master of ceremony. Acara
dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Bambang
Yulianto, M.Pd. Kegiatan yang berlangsung sekitar dua jam tersebut diikuti wakil
dekan bidang akademik, kaprodi, dan tim GPM selingkung Unesa.
Paparan pertama dilakukan oleh Ketua Divisi
Akreditasi Nasional, Dr. Oikurema Purwati, MA., M.Appl., yang menjelaskan SOP. “Hampir
semua LAM memberikan akses prodi untuk mendaftar dan mengajukan akreditasi,
terkecuali LAMDIK yang masih memberikan akses SPM sebagai otoritas” tambah Bu Oikurema.
Sekretaris Divisi Akreditasi Nasional,
Dr.
Advendi Kristiyandaru, M.Pd., menjelaskan jadwal pendampingan akreditasi program studi. “Program
studi yang masa berlaku akreditasinya habis 2023 akan mendapatkan pendampingan”
tambah Pak Ndaru.
Ketua Satuan Penjaminan Mutu, Dr. Widowati
Budijastuti, M.Si., memaparkan urgensi pelaksanaan SPMI untuk menyukseskan akreditasi. “Saat
menyusun LED terkait pelaksanaan SPMI berfokus pada siklus Penetapan,
Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan (PPEPP)” jelas Bu Wido.
Setelah paparan, acara dilanjutkan
dengan diskusi berdasarkan pertanyaan yang diajukan. Peserta sangat antusias menanyakan terkait SOP
dan mekanisme pendampingan akreditasi. Harapannya, setelah sosialisasi dilaksanakan,
semua pihak terkait bersinergi menyukseskan akreditasi program studi.
Share It On: