Pendampingan Visitasi Asesmen Lapangan Daring Prodi S1 Pendidikan Seni Drama, Tari, dan Musik (Sendratasik)
Pada tanggal 23-24 September 2020, Program Studi S1 Sendratasik Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Surabaya menyambut asesor BAN-PT untuk melaksanakan visitasi asesmen lapangan secara daring. Untuk mendukung kesuksesan kegiatan tersebut, BPM melakukan pendampingan yang diwakili oleh Dr. Wiwik Sri Utami, M.P., Dr. Prima Retno Wikandari, M.Si., dan Dr. Advendi Kristiyandaru, M.Pd.
Kapus Akreditasi, Dr. Prima Retno Wikandari, M.Si., menjelaskan bahwa tahapan pendampingan meliputi tahap; (1) koordinasi persiapan visitasi online dengan kaprodi dan pimpinan fakultas; (2) mempersiapkan PIC tentang penguatan pemahaman data kualitatif dan kuantitatif untuk menjawab pertanyaan asesor; (3) pendampingan saat visitasi terutama untuk penjelasan tentang penjaminan mutu dan proses akreditasi; (4) pendampingan untuk klarifikasi data borang yang telah dikirim ke BAN-PT yang digunakan dasar untuk penentuan peringkat akreditasi Prodi S1 Sendratasik; dan (5) pendampingan prodi saat wrap-up visitasi.
Pada Rabu tanggal 23 September 2020, bertempat di Ruang Sidang FBS Gedung T2 lantai 2 Kampus Unesa Lidah Wetan, kegiatan visitasi daring dibuka oleh Rektor Unesa, Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes. Selanjutnya, pada sambutan Dekan Bahasa dan Seni (FBS), Dr. Trisaksi, M.Si. menyampaikan berbagai keistimewaan yang dimiliki FBS dan Prodi S1 Sendratasik.
Asesor pertama dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Dr. Nuning Yanti Damayanti Dipl.Art., menyampaikan bahwa tujuan asesmen lapangan untuk mengklarifikasi data borang dengan kondisi lapangan. Selanjutnya, Dr. Kiki Sukanta, S.Kar., M.Hum, selaku asesor kedua yang berasal dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menjelaskan mekanisme pelaksanaan asesmen lapangan selama dua hari tersebut.
Asesmen lapangan daring yang dilaksanakan selama dua hari diikuti oleh 28 orang yang bergabung pada platform zoom meliputi rektor, wakil rektor, dekan, ketua LP3M, wakil dekan, kajur/kaprodi, ketua laboratorium, GPM Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), taskforce prodi, dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan. Visitasi daring yang berlangsung dua hari tersebut, diharapkan bisa mendapatkan kenaikan peringkat akreditasi menjadi A.
Share It On: